Close

5 Strategi Bijak Saat Portofolio Saham Anda Sedang Turun

Ketika portofolio investasi saham mengalami penurunan, wajar jika investor merasa khawatir. Namun, penting untuk tetap tenang dan mengambil langkah-langkah bijak agar keputusan yang diambil tidak memperburuk situasi. Berikut adalah beberapa hal yang bisa dilakukan:

1. Evaluasi Penyebab Penurunan

Faktor Pasar Umum: Jika seluruh pasar sedang turun, maka penurunan kemungkinan besar disebabkan oleh sentimen makroekonomi, seperti inflasi, kenaikan suku bunga, atau ketegangan geopolitik.
Kinerja Emiten: Jika penurunan hanya terjadi pada saham tertentu, evaluasi kinerja fundamental perusahaan tersebut. Perhatikan laporan keuangan, pertumbuhan pendapatan, dan manajemen risiko perusahaan.

Apabila yang terjadi adalah penurunan pasar tetapi saham yang anda miliki tidak terjadi perubahan fundamental atau kata lain fundamental masih layak anda bisa tetap hold dan berpedoman pada investing plan dan apabila alokasi belum maksimal anda justru bisa memanfaatkan penurunan untuk menambah posisi.

2. Tinjau Kembali Tujuan Investasi

Pastikan tujuan investasi Anda masih relevan. Apakah Anda berinvestasi untuk jangka panjang, seperti pensiun, atau untuk tujuan jangka pendek? Penurunan portofolio mungkin tidak terlalu berpengaruh jika Anda berinvestasi untuk jangka panjang.

3. Hindari Panik dan Jangan Langsung Jual

Panik seringkali menjadi musuh utama investor. Menjual saham dalam kondisi rugi tanpa analisis yang matang hanya akan menyebabkan kerugian besar. Lebih baik anda tanyakan pada diri sendiri, apakah saham tersebut masih memiliki fundamental yang layak dan prospek baik ke depan?

4. Manfaatkan Peluang untuk Average Down

Jika saham yang Anda miliki masih memiliki fundamental yang baik, penurunan harga bisa menjadi peluang untuk membeli lebih banyak saham di harga lebih rendah. Ini dikenal sebagai strategi average down, yang dapat menurunkan harga rata-rata pembelian saham Anda.

Catatan: Anda boleh melakukan average down hanya jika saham tersebut memang layak investasi & masih ada target alokasi yang belum maksimal

5. Konsultasi dengan Ahli atau Mentor Investasi

Jika Anda merasa kesulitan mengambil keputusan, berdiskusi dengan mentor/advisor, ahli investasi yang dapat membantu. Pendapat pihak ketiga yang objektif sering kali memberikan perspektif baru.

Melalui layanan Private Investing Room anda dapat berkonsultasi terkait portofolio dan anda akan mendapatkan rekomendasi saham-saham yang layak investasi jangka panjang.

Penurunan ini adalah kesempatan untuk berinvestasi!

Tunggu apa lagi! Join PIR

Social Share