Close

Keran Impor Dibuka, Emiten Ayam Terancam?

Dalam sebulan terakhir, saham emiten poultry mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Kenaikan ini terjadi pada saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk ($CPIN) yang naik sekitar 41%, saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk ($JPFA) yang naik sekitar 17,26% dan saham PT Malindo Feedmill Tbk ($MAIN) naik sekitar 25%. Lalu bagaimana kondisi bisnis dari ketiga emiten tersebut?

Konsumsi Daging Ayam Indonesia dan Negara Tetangga

Menurut data dari Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) tahun 2018, rata-rata konsumsi daging ayam di Indonesia mencapai 7,6 kg/kapita, dimana masih lebih rendah dari negara tetangga seperti Thailand sebesar 7,9 kg/kapita, Filipina 13 kg/kapita, Vietnam 13,4 kg/kapita dan Malaysia 48,7 kg/kapita. Salah satu penyebabnya adalah harga ayam yang relatif mahal, sehingga tidak semua masyarakat Indonesia mampu untuk membeli ayam dan produk turunannya.

Baca Juga: Emiten Properti Pencetak Cuan Berulang

Meskipun demikian, tingkat konsumsi daging ayam masyarakat Indonesia per kapita selalu mengalami peningkatan dari tahun 2013 hingga tahun 2017. Sehingga, produksi ayam di Indonesia terus meningkat untuk mencukupi kebutuhan daging ayam dalam negeri.

Baru-baru ini, pemerintah kembali membuka pintu impor ayam dari Brasil. Hal ini dikarenakan, Indonesia kalah dalam gugatan yang diajukan oleh negara samba tersebut di Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organisation/WTO).

Dengan adanya peningkatan konsumsi ayam pedaging masyarakat ditambah terbukanya pintu impor ayam dari Brasil, akankah berdampak negatif terhadap perusahaan poultry dalam negeri?

Kami telah menganalisis fundamental dan proyeksi saham-saham poultry seperti $CPIN, $JPFA dan $MAIN. Eksklusif untuk member Private Investing Room (PIR) dan Private Investing Room Syariah (PIRS).

Link: Tertekan Harga Jagung, Emiten Ayam Masih Layak Invest?

Anda ingin mendapatkan panduan dan rekomendasi saham layak investasi?
Join Private Investing Room (PIR) / Private Investing Room Syariah (PIRS) untuk mendapatkan rekomendasi dan panduan investasi saham. Anda juga dapat berkonsultasi mengenai portofolio dan proyeksi saham yang saat ini sedang anda investasikan.

Daftar sekarang
Link registrasi :
yefadvisor.com/register

Market Intelligent: Maharani Dyah Wulandari & Mutik Dian Prabaning Tyas
Editor: Muhammad Avicenna Jauhar Maknun

Sumber:
Badan Pusat Statistik Indonesia
idx.co.id

Social Share