Close

Kuartal II Musim Diskon Saham Investasi?

Banyak orang bingung dalam menentukan timing terbaik untuk berinvestasi atau re-investasi jika sebelumnya sudah investasi. Penurunan pasar secara umum merupakan timing terbaik untuk investasi dimana banyak sekali saham mengalami penurunan harga atau diskon. 

Anda mungkin pernah dengar istilah Sell in May & Go Away? istilah tersebut muncul karena dibulan Mei pasar saham cenderung memiliki kinerja buruk dibandingkan bulan-bulan yang lain. Namun kami kurang setuju, jika kami adalah seorang investor yang pasif justru penurunan besar-besaran adalah yang kami cari bukan untuk pergi atau mengindarinya.

Lalu benarkah bulan Mei atau Kuartal 2 pasar saham (IHSG) cenderung mengalami penurunan?

Berikut data seasonality IHSG Kuartal II dalam 5 Tahun terakhir, kami sajikan dalam tabel di bawah ini : 

Data di atas merupakan performa Kuartal II IHSG selama 5 tahun terakhir. Data tersebut menunjukkan adanya penurunan sebanyak dua kali di tahun 2018 dan 2019 yaitu sebesar -6,3% dan -1,7% selebihnya mengalami kenaikan. Lebih detailnya untuk mengetahui bulan-bulan terbaik untuk investasi saham di dalam kuartal II kami sampaikan melalui tabel di bawah ini :

Dilihat dari data di atas membuktikan memang bulan Mei adalah bulan terburuk jika dirata-rata selama 5 tahun terakhir disusul bulan April dan Juni. Tercatat bulan Mei IHSG mengalami penurunan sebanyak 3 kali dengan rata-rata penurunan sebesar -0,6% sedangkan April Juga turun sebanyak 3 kali dengan rata-rata +0,5% dan untuk Juni IHSG hanya tercatat turun 1 kali yaitu ditahun 2018 dengan rata-rata +1,7%. Artinya bulan April dan Mei adalah bulan penurunan IHSG sedangkan bulan Juni cenderung ada potensi rebound. 

Bagi investor, melihat penurunan market merupakan kesempatan terbaik untuk melakukan akumulasi saham-saham dengan fundamental yang layak investasi.

Saat ini kami menemukan ada 3 saham layak investasi yang sudah bisa mulai diakumulasi akibat penurunan IHSG dibulan Maret 2021:

Rekomendasi 3 Saham layak investasi lengkap dengan analisa Saham & Investing Plan

Market Intelligent: Dianita A
Editor: Yusuf Efendi

Social Share