Pada perdagangan minggu kemarin Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan cukup tajam, dan bahkan pada pembukaan di awal minggu (Senin, 09 Maret 2020) langsung membentuk gap di harga 5638-5364. Penurunan IHSG minggu lalu tercatat sebesar -10,75% dengan membuat low di harga 4639 pada sesi pertama hari Jumat (13/03). Cukup mengejutkan pada sesi kedua perdagangan hari Jumat kemarin $IHSG dapat menguat dan ditutup positif dengan harga penutupan 4907.
Lalu bagaimana pergerakan IHSG minggu ini ?
Secara teknikal, kita dapat melihat dari candle terakhir yang dibentuk oleh $IHSG yaitu long legged doji atau doji yang berekor panjang. Ekor atau shadow yang panjang ini menunjukkan sentimen seller sebelumnya lebih kuat, tetapi dibalas dengan buyer menguat kemudian. Kami memprediksi, untuk minggu ini $IHSG dapat menguat dan akan menguji resistance terdekat di harga 5000-5040. Jika resistance ini tertembus, maka $IHSG akan menguji resistance berikutnya di harga 5300-5363.
Sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan $IHSG minggu ini dari dalam negeri yaitu ada Balance of Trade bulan Februari yang dirilis pada hari Senin, 16 Maret 2020. Selain itu, rilis juga data Interest Rate Decision yang akan pada tanggal 19 Maret 2020.
Sedangkan dari pasar global akan ada rilis data US Retail Sales MoM bulan Februari, Balance of Trade bulan Februari negara Jepang, Inflation Rate YoY bulan Februari negara Kanada, Fed Interest Rate Decision, dan Inflation Rate YoY bulan Februari negara Jepang.
Kami merekomendasikan 4 saham yang layak trading untuk minggu ini. Kami sajikan analisa lengkap dengan trading plannya, eksklusif untuk member Private Trading Room (PTR).
Link: Stock Call Edisi 15 Maret 2020
Jika anda belum jadi member Private Trading Room silahkan melakukan registrasi melalui link dibawah ini
Link registrasi : yefadvisor.com/register
Market Intelligent: Jack Darmono (JD)
Editor: Yusuf Efendi