Close

Kinerja Membaik, $ISAT Terus Naik

Dari awal tahun hingga hari ini, harga saham PT Indosat Tbk ($ISAT) mengalami kenaikan yang sangat signifikan yaitu sebesar 84,6% dari harga Rp 1685 menjadi Rp 3110. Performance $ISAT tahun ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana pada tahun 2018 $ISAT mencatatkan penurunan sebesar 65%.

Apakah kenaikan $ISAT tahun ini mencerminkan fundamental perusahaan yang membaik?

Grafik Pendapatan dan Rugi Bersih 9M $ISAT
Sumber: Data Olahan Laporan Keuangan $ISAT

Berdasarkan laporan keuangan kuartal III, $ISAT menunjukkan perbaikan kinerja keuangan walaupun masih menderita kerugian. Pendapatan $ISAT naik 12,4% dari periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 16,77 miliar menjadi Rp 18,85 miliar. Kenaikan pendapatan ini ditopang oleh kenaikan pendapatan yang berasal dari segmen telekomunikasi tetap dan multimedia, komunikasi data dan internet (“MIDI”). Namun, pendapatan yang berasal dari segmen selular mengalami penurunan sebesar 8,5% dari periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp 568 miliar menjadi Rp 520 miliar.

Berikut adalah kontribusi tiap segmen pendapatan $ISAT.

Line Chart Kontribusi Tiap Segmen $ISAT
Sumber: Data Olahan Laporan Keuangan $ISAT

Rugi bersih $ISAT mulai membaik karena turun 79,6% dari periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu dari Rp 1,2 triliun menjadi Rp 256 miliar. Membaiknya kinerja ini ditopang dengan beban penghasilan karyawan yang mengalami penurunan sebesar 23% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 1,68 triliun menjadi Rp 1,28 triliun. Selain itu keuntungan bersih atas penerimaan aset tahun ini sebesar Rp 535 miliar, serta bagian atas laba bersih entitas asosiasi dan ventura bersama juga naik 25% dari tahun sebelumnya Rp 85 miliar menjadi Rp 106 miliar. Keuntungan selisih kurs dari periode yang sama tahun sebelumnya mengalami kerugian Rp 9,5 miliar dan untuk tahun ini mendapatkan keuntungan Rp 11,2 miliar, serta penghasilan lain-lain naik sangat signifikan dari Rp 71 miliar menjadi Rp 615 miliar.

Baca Juga: $MAPI Semakin Menggurita

Di periode 9M 2019 ini, $ISAT masih mengalami kerugian karena beban penyelenggaraan jasa yang naik 3% dari Rp 8,69 triliun menjadi Rp 8,93 triliun, beban penyusutan dan amortisasi naik 15% dari Rp 6,14 triliun menjadi Rp 7,09 triliun, beban umum dan administrasi naik 19% dari Rp 532 miliar menjadi Rp 632 miliar, keuntungan yang diasosiasikan dengan hilangnya pengendalian atas entitas anak dari tahun sebelumnya Rp 925 miliar kemudian untuk tahun ini menjadi tidak ada dan menanggung beban karyawan Rp 1,29 triliun.

Selain itu, pada tanggal 15 Oktober 2019 $ISAT menjual 2100 menaranya ke PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) dan 1000 menaranya ke PT Dayamitra Teknologi (Mitratel). Selain untuk meningkatkan kemampuan pinjaman, penjualan menara $ISAT juga dilakukan untuk mewujudkan peningkatan likuiditas dan solvitabilitas perseroan. Penjualan tower ini berpotensi meningkatkan kinerja $ISAT pada kuartal keempat.

Lalu, bagaimana technical analysis $ISAT? Apakah masih lanjut naik?

Temukan analisa teknikal dan prediksi jangka pendek $ISAT, eksklusif untuk member Private Trading Room (PTR)

Link: Analisa Jangka Pendek $ISAT

Anda ingin mendapatkan panduan dan rekomendasi saham layak trading setiap hari?
Join Private Trading Room (PTR) untuk mendapatkan rekomendasi dan panduan trading saham. Anda juga dapat konsultasi mengenai sinyal, tren, waktu beli & jual, dan portofolio saham anda saat ini secara personal. Serta, akses penuh untuk Stockcall dan konten eksklusif PTR di website www.yefadvisor.com.

Daftar sekarang
Link registrasi :
yefadvisor.com/register

Market Intelligent: Mutik Dian Prabaning Tyas
Editor: Muhammad Avicenna Jauhar Maknun
Graphic Designer: Hayu Winursita Linuhung

Sumber:
Laporan Keuangan $ISAT
IDX.co.id

Social Share