Kehadiran Netflix sebagai salah satu platform streaming film dan acara TV show yang dapat diakses langsung di TV, komputer, maupun perangkat mobile lainnya di Indonesia disambut baik oleh masyarakat terutama dari kalangan milenial. Netflix hadir sebagai sebuah alternatif media hiburan bagi mereka dan tentunya hadirnya Netflix membuat masyarakat antusias. Netflix sendiri merupakan platform premium video streaming yang berdiri sejak 1997 dan telah memiliki 167 juta subscriber yang tersebar di 190 negara.

Namun, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk ($TLKM) sebagai emiten penyedia jasa dan layanan telekomunikasi terbesar di Indonesia justru memutuskan untuk melakukan pemblokiran pada Netflix terhitung mulai 27 Januari 2016 hingga saat ini. Baik melalui provider selular Telkomsel maupun jaringan internet IndiHome, layanan Netflix tidak dapat diakses oleh masyarakat yang menggunakan layanan telkomsel dan indihome. Hal ini tentu membuat sebagian besar masyarakat Indonesia yang antusias menyambut kehadiran Netflix di Indonesia sempat merasa kecewa karena tidak dapat menonton layanan Netflix karena sebagian besar dari mereka merupakan pelanggan $TLKM. Telkom berdalih pemblokiran ini dilakukan karena Netflix tidak mampu memenuhi peraturan yang berlaku di Indonesia terkait UU Pornografi dan UU ITE dan pemblokiran ini hanya bersifat business to business.

Faktor lainnya pemblokiran dilakukan untuk melindungi business partner Telkom yaitu IFlix dan HOOQ . IFlix dan HOOQ sendiri merupakan pesaing Netflix yang baru saja berdiri pada tahun 2014 dan 2015. Keduanya masuk ke Indonesia pada tahun yang sama dengan Netflix yaitu pada tahun 2016. Baik iFlix maupun HOOQ merupakan layanan bundling yang ditawarkan oleh Telkom.

Namun beberapa pekan belakangan, muncul rencana bahwa $TLKM akan membuka blokir pada layanan Netflix dan menjalin kerjasama dengan perusahaan asal Amerika tersebut. Hal ini tentunya dengan syarat-syarat berupa pemenuhan seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Lalu, apa dampak dari kerjasama antara $TLKM dengan Netflix jika nantinya terealisasi dan apa yang mendasari kerjasama ini meskipun $TLKM telah bekerjasama dengan Iflix dan HOOQ?

Simak Selengkapnya: Potensi Pertumbuhan Kinerja Bisnis $TLKM Setelah Kerjasama Dengan Netflix

Eksklusif untuk member Private Investing Room Reguler (PIR) dan Syariah (PIRS)

Selain mendapatkan riset investasi eksklusif di atas, Member Private Investing Room Reguler (PIR) dan Syariah (PIRS) juga akan mendapatkan rekomendasi saham-saham layak investasi lengkap dengan instruksi akumulasi distribusi serta konsultasi portofolio investasi.

Daftar sekarang
Link registrasi : yefadvisor.com/register

Market Intelligent: Danny Ramadhan & Isna Fauziah
Editor: Novi DA