Penutupan destinasi wisata akibat pandemi COVID-19 yang terjadi sejak bulan Maret 2020 pasti akan mempengaruhi kinerja keuangan emiten sektor pariwisata dan perhotelan. Terutama bagi emiten yang memiliki hotel di Bali
Artikel ini hanya tersedia bagi pengguna terdaftar. Jika Anda sudah punya akun, silakan login.