Pekan lalu IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) ditutup dengan kenaikan sebesar +4,04% di level 5335. Kenaikan tersebut dipicu oleh sentimen pemilu Amerika Serikat.
Kenaikan yang berturut-turut di akhir pekan minggu lalu masih berpotensi berlanjut pada sesi perdagangan berikutnya di pekan ini. Potensi kenaikan tersebut ditandai dengan terbentuknya Candle bullish di akhir perdagangan. Pergerakannya akan naik menguji resist MA60 di level 5400. Apabila sentimen positf lebih kuat menggerakkan harga, maka potensi kenaikan selanjutnya akan menuju resist di area 5468-5719. Akan tetapi apabila tidak mampu bertahan di atas level 5200, maka IHSG berpotensi turun kembali menuju area support 4900-4800.
Pergerakan IHSG masih akan dipengarui oleh sentimen yang datang dari agenda-agenda ekonomi global maupun nasional. Hasil kemenangan Joe Biden masih akan menjadi sentimen utama yang mempengaruhi psikologi pasar dan sentimen lain ada rilis GDP (YoY), GDP (MoM), Manufacturing Production (MoM) (Sep) Inggris, dan EIA Short-Term Energy Outlook, Core CPI (MoM) (Oct), Initial Jobless Claims dari Amerika Serikat
Sedangkan agenda Nasional antara lain Consumer Confidance (OCT), Foreign Exchange Reserves (OCT), Current Account (Q3), dan Retail Sales YoY (SEP)
Apa saham yang menarik untuk trading minggu ini?
Stockcall Edisi 8 November 2020
Jika anda belum jadi member Private Trading Room, silahkan melakukan registrasi melalui link dibawah ini untuk mendapatkan akses rekomendasi Stockcall mingguan