Awal pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah hingga kembali ke level support 4000-3800. Setelah libur bursa pada hari Rabu (25/03/2020), IHSG berbalik menguat cukup signifikan sebesar 15,44% hanya dalam dua hari perdagangan. Bahkan IHSG sempat menyentuh level 4700, sebelum akhirnya kembali turun dan tutup di harga 4545 pada sesi kedua perdagangan Jumat (27/03/2020).

Lalu bagaimana kelanjutkan pergerakan IHSG minggu ini ?

Minggu ini IHSG masih akan bergerak bervariasi di rentang 4820 sampai 4000, dengan volatilitas yang masih cukup tinggi. Setelah kenaikan yang cukup signifikan pada pekan kemarin, IHSG berpotensi koreksi menguji level support minor di harga 4300-4200. Jika support minor ini tidak mampu menahan penurunan market, maka IHSG kembali berpotensi melanjutkan penurunan menuju support berikutnya di level 4000-3800.

Sentimen dalam negeri yang akan mempengaruhi pergerakan market minggu ini yaitu ada dari rilis data M2 Money Supply YoY bulan Februari, Markit Manufacturing PMI bulan Maret, dan Inflation Rate YoY bulan Maret.

Sedangkan dari market global, akan ada rilis data GDP Growth YoY Final Kuartal ke-empat negara Inggris dan Spanyol, Balance of Trade bulan Februari negara Kanada dan Amerika, serta US Farm Payrolls bulan Maret.

Tidak ada saham yang direkomendasikan untuk Stock Call minggu ini. Bagi member Private Trading Room (PTR) silahkan mengikuti instruksi di channel Telegram PTR.

Jika anda belum jadi member Private Trading Room silahkan melakukan registrasi melalui link dibawah ini

Link registrasi : yefadvisor.com/register

Market Intelligent: Jack Darmono (JD)
Editor: Yusuf Efendi