Tahun ini BEI genjot pertumbuhan jumlah emiten dengan mengajak banyak perusahaan untuk IPO. Sejak Januari sampai dengan September 2019 ada sekitar 38 saham baru/ IPO.
Initial Public Offering (IPO) sendiri adalah sebuah aksi korporasi dimana perusahan menjual saham perdananya kepada masyarakat dengan tujuan memperoleh dana tambahan serta mempercepat ekspansi perusahaan. IPO juga merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk menjadi investor yang ingin mencoba peruntungan, dengan memulai investasi saham di perusahaan-perusahaan yang baru saja melakukan penawaran saham perdana.
Nah, apakah benar saham IPO itu menarik untuk diikuti? Mengingat tidak ada dasar pengambilan yang kuat, ditambah mayoritas sahamnya minim informasi fundamental apalagi teknikalnya.
Yuk mari sama-sama kita lihat riset data statistik, saham-saham yang baru IPO tahun ini (dengan kriteria minimal sudah IPO dalam waktu 1 bulan).
Baca Juga: ELTY Layak Tidur Selamanya
Dibawah ini data kinerja jangka pendek perusahaan yang baru IPO, kami mengukur kinerja jangka waktu satu bulan setelah IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Bisa kita lihat dari tabel di atas bahwa perusahaan-perusahaan yang baru IPO ternyata mampu membuat para pemegang sahamnya tersenyum lebar. Di bulan pertama, 25 dari 32 perusahaan berkinerja sangat positif bahkan ada yang naik ratusan persen. Kenaikan tertinggi diraih oleh saham CLAY yang mencatatkan kenaikan sebesar 844%, kemudian KJEN dengan kenaikan sebesar 598%, dan yang ketiga adalah POLU dengan kenaikan sebesar 546%. Sedangkan 7 perusahaan lainnya mengalami penurunan harga saham dari sebulan setelah perusahaan IPO.
Jadi, apakah worth it membeli Saham IPO?
Jika mengacu pada data diatas,
Ya, sangat worth it!
Tapi masalahnya, saham IPO bergerak sangat liar naik dan turunnya. Bahkan ada yang terkena semprit BEI dan suspend beberapa waktu. Contohnya adalah saham POSA, yang kerap kali menunjukkan pergerakan harga tidak wajar. Kami mendapati banyak sekali pemula menjadi korban keliaran saham-saham IPO. Kebanyakan dari mereka asal beli, tanpa adanya strategi dan kedisiplinan yang tinggi.
Kami akan melanjutkan post ini khusus untuk member Private Trading Room (PTR), khususnya yang memiliki ketertarikan trading di saham IPO.
Jangan sampai anda menjadi korban keganasan saham IPO karena nggak baca artikel dibawah ini.
Link: Rahasia Meraih Profit Jumbo di Saham IPO
Anda tidak memiliki waktu atau kemampuan dalam menganalisa?
Join Private Trading Room (PTR) untuk mendapatkan rekomendasi dan panduan trading saham. Anda juga dapat berkonsultasi untuk memastikan sinyal pergerakan saham jangka pendek dan menengah.
Daftar sekarang
Link registrasi : yefadvisor.com/register
Sumber: idx.co.id
Market Intelligent: Mahmudi Islamudin
Editor: Muhammad Avicenna Jauhar Maknun