Close

Memahami Volatilitas Pasar

Situasi pasar saham dalam dan luar negeri sedang bergerak volatil terimbas oleh krisis kesehatan dan dampak sistematis, yang meyebabkan perlambatan ekonomi secara global. Ciri-ciri market volatile bisa dilihat dari pola pergerakan yang turun signifikan secara tiba-tiba, dan naik signifikan di kemudian hari. Kondisi ini menyebabkan pelaku pasar menghadapi risiko yang besar dan bisa tidak terkontrol, jika kurang berhati-hati.

Baca Juga: Korelasi Antara Harga Emas Dengan Pasar Saham

Pada dasarnya investasi dan trading di pasar saham memang harus siap dengan risiko yang disebabkan oleh pergerakan pasar yang tidak menentu. Investor tentunya sudah sadar ketika berinvestasi di pasar saham akan dihadapkan dengan risiko yang tinggi, karena harga saham memiliki sifat fluktuatif dan volatil itu sendiri.

Lalu, apa kegunaan volatilitas pasar?

Investor tentunya memiliki harapan untuk mendapatkan profit semaksimal mungkin. Namun, investor juga tetap harus mengetahui bahwa investasi mereka juga mengandung risiko. Banyak yang tidak mengetahui bahwa profit dan risiko berasal dari tingkat volatilitas harga, bukan karena perusahaan mencetak laba bersih ataupun rugi bersih. Laba dan rugi bersih hanyalah salah satu faktor penunjang yang bisa menyebabkan harga saham naik dan turun. Faktor lain selain laba dan rugi, adalah regulasi pemerintah, politik, sampai dengan seperti saat ini krisis kesehatan pun ikut menentukan profit dan risiko yang akan anda terima dari investasi saham.

Sebelumnya kita harus mengetahui bahwa volatilitas merupakan standar deviasi tahunan dari data historikal pergerakan harga saham. Nah, disinilah muncul fungsi atau kegunaan volatilitas yaitu sebagai instrumen manajemen risiko yang bisa digunakan untuk meminimalisir kerugian, serta memaksimalkan keuntungan.

Adanya volatilitas dalam pasar saham tentunya akan menyebabkan risiko dan ketidakpastian yang dihadapi investor semakin besar, sehingga minat investor berinvestasi menjadi tidak stabil. Pasar yang volatil juga menyulitkan perusahaan untuk meningkatkan modalnya. Oleh karena itu, investor harus bisa memperkirakan pergerakan dari harga saham, sehingga investor dapat mengetahui waktu yang tepat untuk menjual dan membeli saham.

Baca Juga: Tips Trading Ketika Market Volatil

Dengan mengetahui volatilitas suatu indeks saham, maka kita dapat mengetahui besaran risikonya, karena risiko berada di rentang standar deviasi yang sama dengan volatilitas pasar. Sehingga, sebagai investor kita siap untuk menerima risiko tersebut dan sudah memperhitungkannya secara matang-matang.

Adakah pengaruh lain dari volatilitas pasar ini?

Volatilitas pasar juga bisa mengikis atau megurangi capital gain yang kita dapat. Bagaimana hal ini dapat terjadi?

Mari kita ambil contoh bahwa anda memiliki modal sebesar 1 juta rupiah. Capital gain yang anda dapat dari tahun pertama hingga kelima secara berturut-turut adalah 15%, 0%, 20%,  -5% dan 20%, maka anda akan mendapatkan rerata capital gain pertahun adalah 10%. Namun ternyata perhitungan CAGR-nya atau Compound Annual Growth Rate yang lebih akurat dalam memperhitungkan capital gain secara teori, hanya menghasilkan angka 9,49%. Artinya, disini terdapat sekitar 0,51% dari capital gain yang terkikis akibat volatilitas pasar. Maka disinilah pentingnya untuk me-manage volatilitas pasar dengan mempertimbangkan keuntungan dan risikonya.

Kesimpulan

Volatilitas pasar merupakan standar deviasi tahunan dari data historikal pergerakan harga saham. Volatilitas pasar ini bagaikan pedang bermata dua bagi investor, karena di satu sisi volatilitas dapat berguna untuk memperhitungkan risiko yang mungkin timbul akibat pergerakan pasar yang terlalu drastis. Sedangkan pada sisi lainnya, ia dapat menggerus keuntungan atau capital gain yang didapat oleh investor. Maka, penting bagi investor untuk dapat secara benar me-manage volatilitas pasar ini dengan baik.

Di lain sisi, volatilitas pasar sendiri sangat digemari oleh para trader jangka pendek yang memanfaatkan naik dan turunnya pasar secara cepat. Tapi, dibutuhkan keahlian dan pengalaman khusus untuk trading di pasar volatil seperti sekarang ini.

Nah, bagaimana strategi trading dalam memanfaatkan pasar volatil seperti sekarang ini?

Temukan jawabannya dengan bergabung ke layanan Private Trading Room (PTR) untuk mendapatkan panduan trading secara lengkap, seperti rekomendasi, instruksi beli sampai dengan jual, dan anda juga dapat berkonsultasi terkait portofolio dan trading plan.

Daftar sekarang
Link registrasi :
yefadvisor.com/register

Market Educator: Danny Ramadhan
Editor: Avicenna JM
Graphic Designer: Hayu Winursita Linuhung

Social Share
banana