Pergerakan IHSG pekan kemarin cukup bervariasi. Pembukaan perdagangan pada 27 Mei 2021 sempat gap up dan membentuk harga tertinggi di 5904 naik kurang lebih 2% dari harga pembukaan awal pekan. Selama satu pekan, IHSG mencatatkan kinerja positif +1,31%.
Bagaimana pergerakan IHSG pekan ini?
Minggu ini pergerakan IHSG berpotensi melemah menguji support 5735. Potensi penurunan juga didukung dengan adanya support gap di 5816 yang berpotensi ditutup sepekan kedepan. Resist yang masih menahan pergerakan IHSG sesuai dengan stockcall edisi 23 Mei 2021 di level 5883.
Pekan ini Pergerakan IHSG dipengaruhi oleh beberapa agenda baik global maupun nasional.
Agenda global pekan ini diantaranya rilis data Manufacturing PMI (May), dan Caixin Manufacturing PMI (May) dari China. Selain itu terdapat rilis data ISM Manufacturing PMI (May), ADP Nonfarm Employment Change (May), ISM Non-Manufacturing PMI (May), Nonfarm Payrolls (May), dan Unemployment Rate (May) dari Amerika Serikat.
Agenda nasional pekan ini rilis data Market Manufacturing PMI MAY, Inflation Rate YoY MAY, Inflation Rate MoM MAY, Tourist Arrivals YoY APR, Core Inflation Rate YoY MAY, dan Foreign Exchange Reserves MAY
Kesimpulan:
Karena kondisi IHSG yang masih cenderung melemah, kami masih menyarankan untuk berhati-hati dan waspada dengan menjaga posisi cash diatas 75% dan tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan beli maupun jual. Selain itu perdagangan bulan Mei yang akan ditutup pada Senin esok dan adanya hari libur, sehingga perlu di waspadai karena rawan aksi take profit.
Apa saham yang menarik untuk trading minggu ini?
Kami telah sajikan eksklusif untuk member Private Trading Room
Stockcall Edisi 30 Mei 2021
Market Intelligent: Dianita A
Editor: Yusuf Efendi