BI kembali menurunkan suku bunga acuannya dari 5,25% menjadi 5%. Kemarin kami sudah membahas tentang dampak penurunan suku bunga terhadap pergerakan pasar saham secara umum. Hasilnya, antara suku bunga dan pasar saham memiliki hubungan negatif atau apabila suku bunga turun, pasar saham naik.

Baca Lagi: Tren Suku Bunga Turun, Bagus untuk Pasar Saham

Kondisi seperti saat ini bukanlah yang pertama kali terjadi, karena pada tahun 2016 hingga tahun 2018, BI juga pernah menurunkan suku bunga dari 7,5% hingga 4,25%.

Lalu sektor apa saja yang akan diuntungkan dan dirugikan, jika tren suku bunga turun?
dan kenapa sektor tersebut bisa diuntungkan atau dirugikan?

Kami akan menganalisa bagaimana pengaruh penurunan suku bunga terhadap indeks sektoral menggunakan data dari tahun 2016 hingga 2018. Berikut adalah hasil analisa kami:

Menurut data tahun 2016 hingga tahun 2018, sektor yang akan terkena dampak positif akibat penurunan suku bunga adalah sektor pertambangan; industri dasar dan kimia; manufaktur; industri barang konsumsi; aneka industri; perdagangan; infrastruktur, utilitas dan transportasi; properti, real estate dan konstruksi bangunan. Sedangkan, sektor yang akan terkena dampak negatif dari penurunan suku bunga adalah sektor pertanian dan keuangan.

Di sektor pertambangan, industri, dan manufaktur, jika suku bunga turun maka keuntungan yang akan diperoleh sektor tersebut berupa pinjaman dengan bunga yang lebih rendah. Hal ini tentunya akan mendorong pertumbuhan ekonomi di masing-masing sektor tersebut.
Untuk sektor perdagangan, infrastruktur dan properti, jika suku bunga turun, maka konsumsi masyarakat akan meningkat. Hal ini berdampak pada peningkatan anggaran belanja modal, sehingga akan mendorong aktivitas bisnis. Selain itu, suku bunga rendah juga mendorong kemampuan masyarakat untuk membeli produk-produk properti.

Baca Juga: Menanti Suku Bunga, IHSG Lanjut Bullish?

Pada sektor pertanian, suku bunga yang rendah tidak terlalu berpengaruh. Hal ini karena faktor utama yang mempengaruhi sektor pertanian adalah perubahan iklim, tingkat permintaan pasar dan risiko gagal panen.
Sedangkan, untuk sektor keuangan penurunan suku bunga akan berdampak negatif. Hal ini terjadi karena penerimaan suku bunga di sektor keuangan juga ikut menurun dan akan mempengaruhi kinerja perusahaan. Industri perbankan membutuhkan waktu lama untuk menyesuaikan suku bunga kreditnya, dan biasanya dampak penurunan suku bunga terhadap sektor perbankan akan terasa dalam jangka panjang.

Kesimpulannya, investor harus mencermati saham-saham yang berada di dalam sektor yang diuntungkan oleh turunnya tren suku bunga dan menghindari saham-saham yang berada di dalam sektor yang dirugikan.

Saham apa saja yang layak untuk investasi dikala tren suku bunga sedang turun seperti hari ini?
Dapatkan rekomendasinya, hanya di Private Investing Room Reguler (PIR) dan Private Investing Room Syariah (PIRS)

Daftar sekarang
Link registrasi : yefadvisor.com/register

Market Intelligent: Mutik Dian Prabaning Tyas
Editor: Muhammad Avicenna Jauhar Maknun

Sumber:
Bank Indonesia
IDX.co.id